Kamis, 21 Agustus 2008

RAMADHAN

Gelorakan Semangat, Songsong Ramadhan

… makhluk ditundukkan untuk manusia. Itu semua dalam rangka meletakkan rekaat shalat dan shaum Ramadhan saja. Tidak, makna ibadah lebih luas dan lebih menyeluruh dari itu semua. Ibadah itu, sebagaimana yang dikenalkan syaikhul Islam, Ibnu Taimiyah rahimahullah:
“اسم جامع لكل ما يحبه الله ويرضاه من الأقوال والأفعال الظاهرة والباطنة”
“Setiap istilah yang menyeluruh, terkait setiap yang dicintai Allah dan …

8 Tips Sambut Ramadhan

dakwatuna.com - Ramadhan yang penuh kelimpahan kebaikan dan keutamaan, akan dapat dirasakan dan diraih ketika ilmu tentang Ramadhan dipahami dengan baik.
Bayangkan, para generasi awal Islam sangat merindukan bertemu dengan bulan suci ini. Mereka berdo’a selama enam bulan sebelum kedatangannya agar mereka dipanjangkan umurnya sehingga bertemu dengan Ramadhan. Saat Ramadhan tiba, mereka sungguh-sungguh …

Sajian Khusus Ramadhan

Ini adalah halaman spesial sajian khusus bulan suci Ramadhan. Halaman ini berisi artikel-artikel dan berita-berita terkait dengan bulan Ramadhan yang pernah ditulis oleh para asatidz dan di muat di situs Dakwatuna.com. Untuk memudahkan, kami membaginya menjadi 4 kategori utama, yaitu Pra Ramadhan, Ketika Ramadhan, Pasca Ramadhan, serta Kisah dan Hikmah. Kepada para pembaca sekalian, kami ucapkan selamat mempersiapkan diri menyambut Ramadhan, dan …

Piala Ramadhan, Siapa Merebutkan?

dakwatuna.com - Apa yang dirasakan oleh juara Euro 2008, Tim Spanyol, ketika ia dipastikan menjadi juara dalam event besar itu? Tentu luapan kegembiraan dan suka cita menyatu dalam diri mereka. Tidak hanya pemain, pelatih, dan tim saja, bahkan semua warga negara Spanyol menyatu dalam kegembiraan itu. Dunia memujinya, publik menyanjungnya. Spanyol jadi buah bibir.
Keberhasilan itu hasil jerih perjuangan panjang dan melelahkan. Penantian selama …

Rajab Menyapa, Persiapkan Diri, Raih Panen Ramadhan

d akwatuna.com - Jiwa seorang mukmin pasti masih bergantung dengan bulan Ramadhan nan penuh berkah… Kenapa tidak? Karena Ramadhan adalah bulan Al Qur’an, bulan Lailatul Qadr, Bulan permulaan turunnya wahyu untuk misi besar di dunia… keutamaan bulan Ramadhan masih sangat kuat melekat dalam pikiran setiap muslim atau muslimah.
Sungguh, para sahabat ridhwanullahi ‘alaihim berdo’a kepada Allah swt. agar dipertemukan kembali dengan bulan …

Kamis, 14 Agustus 2008

Kenali Logo Kemasan Plastik, Jangan Gunakan Sembarangan Dikutip dari beberapa sumber : http://www.suarakarya-online.com/news.html?category_name=Sehat http://www.healthobservatory.org/library.cfm?refid=77083 http://akuinginhijau.wordpress.com/2008/03/16/hati-hati-dengan-bahaya-plastik-pelajari-sebelum-terlambat/ Sayang melihat kemasan air mineral yang masih bagus, setelah isinya habis, Lita (29) mengisi ulang botol tersebut untuk bekal minum kedua anaknya. Biasanya botol plastik tersebut dipergunakan sampai kemasan botolnya terlihat baret dan peyok-peyok. Setelah itu, Lita akan membeli air mineral baru untuk kemudian diisi ulang. Warga Tangerang itu mengaku suka menggunakan bekas botol air mineral yang dijual umum, karena sifatnya yang praktis, ketimbang menggunakan botol khusus minuman. Hanya mengeluarkan uang sekitar Rp 1.300 untuk botol ukuran 625 ml bisa dipergunakan untuk isi ulang selama sekitar 1 minggu. “Dengan catatan botol itu tidak ketinggalan di kelas. Kalaupun ketinggalan tidak terlalu rugi, jika dibandingkan botol khusus minuman anak yang harganya mencapai Rp 35 ribuan,” kata ibu rumah tangga itu sambil tertawa berderai. Kebiasaan mengisi ulang botol air mineral itu tidak hanya dilakukan Lita, tetapi juga jutaan penduduk Indonesia. Sayang membuang kemasan yang masih bagus, botol itu pun dipergunakan berulang-ulang. Padahal, bahaya kesehatan mengintai dari balik kemasan botol plastik air mineral yang diisi berulang-ulang! Dr Agus Haryono dari Pusat Penelititan Kimia (LIPI) dalam sebuah diskusi di “Iptek Voice” beberapa waktu lalu, sebagaimana dilansir website http:/www.Ristek. go.id, menyebutkan masyarakat harus mengetahui bahan dasar dari plastik-plastik yang aman untuk dipakai, dengan melihat simbol atau kode yang biasanya tertera di bawah produk plastik wadah makanan atau minuman. Produk plastik yang dimaksud bukan hanya botol plastik air mineral yang banyak beredar di pasaran, tetapi juga plastik wadah makan, penutup makanan, hingga botol susu untuk buah hati Anda. Simbol atau kode itu dikeluarkan oleh The Society of Plastic Industry sejak tahun 1988 di Amerika Serikat dan telah diadopsi oleh lembaga-lembaga yang mengembangkan sistem kode, seperti ISO (International Organization for Standardization). Secara umum tanda tersebut berada di dasar, berbentuk segi tiga, di dalam segitiga akan terdapat angka, serta nama jenis plastik di bawah segitiga, dengan contoh dan penjelasan sebagai berikut: Pertama, PET atau Polyethylene Terephthalate. Biasanya, pada bagian bawah kemasan botol plastik, tertera logo daur ulang dengan angka 1 di tengahnya dan tulisan PETE atau PET di bawah segitiga. Simbol itu biasa dipakai untuk botol plastik yang jernih/transparan/tembus pandang seperti botol air mineral, botol jus, dan hampir semua botol minuman lainnya. Mayoritas bahan plastik PET di dunia untuk serat sintetis (sekitar 60 persen), dalam pertekstilan PET biasa disebut dengan polyester (bahan dasar botol kemasan 30 persen). Botol Jenis PET/PETE ini direkomendasikan “hanya untuk sekali pakai”. Alasannya, bila terlalu sering dipakai, apalagi digunakan untuk menyimpan air hangat apalagi panas, akan mengakibatkan lapisan polimer pada botol tersebut akan meleleh dan mengeluarkan zat karsinogenik yang dapat menyebabkan kanker.
Kedua, HDPE atau High Density Polyethylene. Umumnya, pada bagian bawah kemasan botol plastik, tertera logo daur ulang dengan angka 2 di tengahnya, serta tulisan HDPE (high density polyethylene) di bawah segitiga. HDPE biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu, tupperware, galon air minum, kursi lipat, dan lain-lain. HDPE merupakan salah satu bahan plastik yang aman untuk digunakan karena kemampuan untuk mencegah reaksi kimia antara kemasan plastik berbahan HDPE dengan makanan/minuman yang dikemasnya. HDPE memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan lebih tahan terhadap suhu tinggi. Sama seperti PET, HDPE juga direkomendasikan hanya untuk sekali pemakaian, karena pelepasan senyawa antimoni trioksida terus meningkat seiring waktu.
Ketiga, V atau Polyvinyl Chloride. Tertera logo daur ulang (terkadang berwarna merah) dengan angka 3 di tengahnya, serta tulisan V yang berarti PVC (polyvinyl chloride), yaitu jenis plastik yang paling sulit didaur ulang. Plastik itu bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap) dan botol-botol. PVC mengandung DEHA yang dapat bereaksi dengan makanan yang dikemas dengan plastik berbahan PVC, saat bersentuhan langsung dengan makanan tersebut. Karena DEHA bisa lumer pada suhu 150 derajat celsius. Reaksi yang terjadi antara PVC dengan makanan yang dikemas dengan plastik ini berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan. Sebaiknya kita mencari alternatif pembungkus makanan lain yang tidak mengandung bahan pelembut seperti plastik yang terbuat dari polietilena, seperti daun pisang yang lebih alami.
Keempat, LDPE atau Low Density Polyethylene. Tertera logo daur ulang dengan angka 4 di tengahnya, serta tulisan LDPE, yaitu plastik tipe cokelat (thermoplastic/dibuat dari minyak bumi. Biasanya LDPE dipergunakan untuk tempat makanan, plastik kemasan, dan botol-botol yang lembek. Sifat mekanis jenis plastik LDPE adalah kuat, agak tembus cahaya, fleksibel dan permukaan agak berlemak. Pada suhu di bawah 60 derajat celsius sangat resisten terhadap senyawa kimia, daya proteksi terhadap uap air tergolong baik, akan tetapi kurang baik bagi gas-gas yang lain seperti oksigen. Plastik ini dapat didaur ulang, baik untuk barang-barang yang memerlukan fleksibilitas tetapi kuat, dan memiliki resistensi yang baik terhadap reaksi kimia. Barang berbahan LDPE ini sulit dihancurkan, tetapi tetap baik untuk tempat makanan karena sulit bereaksi secara kimiawi dengan makanan yang dikemas dengan bahan ini.
Kelima, PP atau Polypropylene. Tertera logo daur ulang dengan angka 5 di tengahnya, serta tulisan PP adalah pilihan terbaik untuk bahan plastik, terutama untuk produk yang berhubungan dengan makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan, botol minum dan terpenting botol minum untuk bayi. Karakteristik berupa botol transparan yang tidak jernih atau berawan. Polipropilen lebih kuat dan ringan dengan daya tembus uap yang rendah, ketahanan yang baik terhadap lemak, stabil terhadap suhu tinggi dan cukup mengkilap. Carilah dengan kode angka 5, bila membeli barang berbahan plastik untuk menyimpan kemasan berbagai makanan dan minuman.
Keenam, PS atau Polystyrene. Tertera logo daur ulang dengan angka 6 di tengahnya, serta tulisan PS. Polystyrene ditemukan pada tahun 1839 oleh Eduard Simon, seorang apoteker dari Jerman secara tidak sengaja. PS biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai, dan lain-lain. Bahan tersebut harus dihindari, karena selain berbahaya untuk kesehatan otak, mengganggu hormon estrogen pada wanita yang berakibat pada masalah reproduksi, pertumbuhan dan sistem syaraf. Bahan itu juga sulit didaur ulang. Jika harus didaur ulang, PS memerlukan proses yang sangat panjang dan lama. PS dapat dikenali dengan kode angka 6, namun bila tidak tertera kode angka tersebut pada kemasan plastik, bahan ini dapat dikenali dengan cara dibakar (cara terakhir dan sebaiknya dihindari). Ketika dibakar, bahan ini akan mengeluarkan api berwarna kuning-jingga, dan meninggalkan jelaga.
Ketujuh, OTHER. Tertera logo daur ulang dengan angka 7 di tengahnya, serta tulisan OTHER yang merupakan gabungan dari SAN (styrene acrylonitrile), ABS (acrylonitrile butadiene styrene) dan PC (polycarbonate, Nylon). OTHER dapat ditemukan pada tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga, suku cadang mobil, alat-alat rumah tangga, komputer, alat-alat elektronik, dan plastik kemasan. PC dapat ditemukan pada botol susu bayi, gelas anak balita, botol minum polikarbonat, dan kaleng kemasan makanan dan minuman, termasuk kaleng susu formula. PC dapat mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon, kromosom pada ovarium, penurunan produksi sperma, dan mengubah fungsi imunitas. Dianjurkan untuk tidak dipergunakan untuk tempat makanan ataupun minuman karena Bisphenol-A dapat berpindah ke dalam minuman atau makanan jika suhunya dinaikkan karena pemanasan. Ironisnya botol susu sangat mungkin mengalami proses pemanasan, entah itu untuk tujuan sterilisasi dengan cara merebus, dipanaskan dengan microwave, atau dituangi air mendidih atau air panas. SAN dan ABS memiliki resistensi yang tinggi terhadap reaksi kimia dan suhu, kekuatan, kekakuan, dan tingkat kekerasan yang telah ditingkatkan. Biasanya SAN terdapat pada mangkuk mixer, pembungkus termos, piring, alat makan, penyaring kopi, dan sikat gigi, sedangkan ABS biasanya digunakan sebagai bahan mainan lego dan pipa. SAN dan ABS merupakan salah satu bahan plastik yang sangat baik untuk digunakan. Melihat bahayanya yang terkandung dalam plastik, sudah saatnya kita harus bertindak bijak dalam penggunaan plastik, khususnya plastik dengan kode 1, 3, 6, dan 7 (khususnya polycarbonate). Karena seluruhnya memiliki bahan bahaya secara kimiawi. Namun, hal itu tidak berarti bahwa plastik dengan kode yang lain secara utuh aman, hanya perlu dipelajari lebih jauh lagi. Maka, jika kita harus menggunakan plastik, akan lebih aman bila menggunakan plastik dengan kode 2, 4, 5, dan 7 (kecuali polycarbonate), bila memungkinkan. Bila tidak ada kode plastik pada kemasan tersebut, atau bila tipe plastik tidak jelas (misalnya pada kode 7, di mana tidak selamanya berupa polycarbonate), cara terbaik yang paling aman adalah menghubungi produsennya dan menanyakan mereka tentang tipe plastik yang digunakan untuk membuat produk tersebut. Cegah penggunaan botol susu bayi dan cangkir bayi (dengan lubang penghisapnya) berbahan polycarbonate. Cobalah pilih dan gunakan botol susu bayi berbahan kaca, polyethylene, atau polypropylene. Gunakanlah cangkir bayi berbahan stainless steel, polypropylene, atau polyethylene. Untuk dot, gunakanlah yang berbahan silikon, karena tidak akan mengeluarkan zat karsinogenik sebagaimana pada dot berbahan lateks. Jika penggunaan plastik berbahan polycarbonate tidak dapat dicegah, janganlah menyimpan air minum ataupun makanan dalam keadaan panas. Hindari penggunaan botol plastik untuk menyimpan air minum. Jika penggunaan botol plastik berbahan PET (kode 1) dan HDPE (kode 2), tidak dapat dicegah, gunakanlah hanya sekali pakai dan segera dihabiskan karena pelepasan senyawa antimoni trioksida terus meningkat seiring waktu. Bahan alternatif yang dapat digunakan adalah botol stainless steel atau kaca. Cegahlah memanaskan makanan yang dikemas dalam plastik, khususnya pada microwave oven, yang dapat mengakibatkan zat kimia yang terdapat pada plastik terlepas dan bereaksi dengan makanan lebih cepat. Hal itu dapat terjadi bila kemasan plastik digunakan untuk mengemas makanan berminyak atau berlemak. Bungkuslah terlebih dahulu makanan dengan daun pisang atau kertas sebelum dibungkus dengan plastik pembungkus, ketika makanan akan dipanaskan di microwave oven. Cobalah untuk menggunakan kemasan berbahan kain untuk membawa sayuran, makanan, ataupun belanjaan dan gunakanlah kemasan berbahan stainless steel atau kaca untuk menyimpan makanan atau minuman. Cegah penggunaan piring dan alat makan plastik untuk masakan. Gunakanlah alat makan dari bahan stainless steel, kaca, keramik, dan kayu. (ning's & imam /dari berbagai sumber)

Kamis, 07 Agustus 2008

Lowongan BI

Peluang Berkarya
Bank Indonesia mengundang profesional muda yang berintegritas dan berdedikasi tinggi melalui program Multi Level Entry untuk jabatan Non-Staf yang akan ditempatkan pada posisi Pengawas Bank Pertama dan beberapa posisi di bidang Logistik dan Teknologi Informasi.
Persyaratan Administratif:
1. Usia maksimum 30 tahun pada 1 Agustus 2008 (Lahir setelah 31 Juli 1978) untuk posisi Pengawas Bank Pertama (PBP).
2. Usia maksimum 31 tahun (Lahir setelah 31 Juli 1977) untuk posisi di bidang Logistik dan Teknologi Informasi.
3. Pendidikan minimal D3; Diutamakan jurusan yang sesuai dengan persyaratan dan memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan jabatan yang dilamar.
4. IPK minimal: 2.5 (skala 4) dan perpadanannya bagi perguruan tinggi yang menerapkan pola penilaian yang berbeda.
5. Memiliki Kemampuan berbahasa Inggris.
6. Tidak mempunyai saudara kandung/ suami/ isteri yang bekerja sebagai pegawai atau calon pegawai Bank Indonesia.
7. Bersedia menjalani ikatan dinas dan atau bersedia melepaskan ikatan dinas dari institusi lain.
8. Hanya kandidat yang memenuhi persyaratan administratif dan pengalaman terbaik (shortlisted candidate) yang akan diikutkan dalam setiap tahapan seleksi.
9. Penetapan shortlisted candidate dilakukan berdasarkan peringkat peserta per jabatan dan per Kantor Pusat/ wilayah Kantor Koordinator Bank Indonesia (KKBI)Tata Cara Pengajuan Lamaran:
1. Penyampaian lamaran hanya dapat dilakukan melalui aplikasi on-line mulai 3 s/d 12 Agustus 2008.
Tidak ada jalur lain yang digunakan dalam
proses pengiriman lamaran.
2. Seleksi akan diselenggarakan di Jakarta, Kantor Koordinator Bank Indonesia (KKBI) Medan, KKBI Padang, KKBI Bandung, KKBI Semarang, KKBI Surabaya, KKBI Denpasar, KKBI Makassar, KKBI Banjarmasin, dan 16 Kantor Bank Indonesia.
3. Pelamar diperkenankan memilih satu kota sebagai tempat untuk mengikuti seleksi.
4. Biaya dari dan ke tempat seleksi menjadi tanggung jawab peserta.
5. Dalam proses seleksi ini pelamar tidak dipungut biaya apapun.
6. Pelamar dihimbau untuk mengabaikan pihak-pihak yang menjanjikan dapat membantu kelulusan dalam proses seleksi ini.

Posisi & Kode Syarat Pendidikan Kebutuhan
PENGAWAS BANK PERTAMA (PBP) Min D3, diutamakan jurusan : Ekonomi Akuntansi, Ekonomi Manajemen, Manajemen Keuangan dan Perbankan 100 orang.
ASISTEN ANALIS (AA) Min D3, diutamakan jurusan: Sistem Informasi/ Teknik Informatika 2 orang
ANALIS LOGISTIK PERTAMA :
* TMTE-PrL Min D3, diutamakan: Politeknik Jurusan Teknik Mesin (Refrigrasi dan Tata Udara), Jurusan Teknik Elektro 1 orang.
* TSTA-PrL Min D3, diutamakan: Politeknik Jurusan Teknik Sipil, Jurusan Teknik Arsitektur 1 orang PELAKSANA LOGISTIK PERTAMA :
* TE-BPL1 Min D3, diutamakan jurusan: Teknik ELektro 1 orang.
* TSA-BPL1 Min D3, diutamakan jurusan: Teknik Sipil, Teknik Arsitektur 1 orang.
* TE-BPL2 Min D3, diutamakan jurusan: Teknik Elektro 1 orang.
* TSA-BPL2 Min D3, diutamakan jurusan: Teknik Sipil, Teknik Arsitektur 1 orang.
* TM-BPL2 Min D3, diutamakan jurusan:Teknik Mesin 1 orang.
TEKNISI MESIN (TM) Min D3, diutamakan jurusan: Teknik Elektro, Teknik Mesin 2 orang

Registrasi on-line dan informasi lengkap:

www.ppm-rekrutmen. com/bi/atau www.bi.go.id